4 Cara Memperbaiki Hubungan Emosional dengan Orangtua - INFO UNIK 4 Cara Memperbaiki Hubungan Emosional dengan Orangtua | INFO UNIK

4 Cara Memperbaiki Hubungan Emosional dengan Orangtua

Saturday, July 20, 2024

Infounik - Hubungan anak dengan orangtua merupakan salah satu hubungan yang penting dan krusial. Pasalnya ikatan kedekatan anak dan orangtua akan menciptakan ruang komunikasi yang lebih intens. Sehingga akan memunculkan sikap terbuka dan rasa saling mengasihi.Meskipun demikian ada kalanya hubungan emosional yang terjalin antara anak dengan  orangtua  tersebut memburuk. Misalnya karena  kurangnya komunikasi atau adanya pola pikir tertentu yang bertolak belakang. Memperbaiki hubungan emosional tersebut sesegera mungkin perlu dilakukan. Sebab bagaimanapun orangtua merupakan orang yang berjasa di hidup kita.Lantas apa saja kiat penting memperbaiki hubungan emosional dengan orangtua? Ikuti daftarnya sampai akhir, ya! - SahabatQQ

SahabatQQ: Agen DominoQQ Agen Domino99 dan Poker Online Aman dan Terpercaya

1. Bersikap hormat

Pada dasarnya ada beberapa faktor yang menyebabkan kenapa hubungan emosional antara anak dan orangtua kurang dekat. Salah satunya yaitu karena pola asuh yang diterapkan sejak dini. Misalnya orangtua terlalu ketat memberikan aturan pada anak, padahal masanya masih senang bermain dan bereksplorasi. Pola asuh ini rentan menimbulkan tekanan pada anak hingga mereka dewasa.Meskipun kamu  mungkin tidak setuju dengan pola asuh yang mereka terapkan,  bersikap hormat menjadi salah satu kiat penting untuk memperbaiki hubungan emosional dengan orangtua. Cobalah untuk selalu bersikap sopan dan berkomunikasi dengan ramah. Sehingga perlahan hal tersebut akan mencairkan hubungan kalian. Kecuali jika hubungan tersebut  menimbulkan konflik dan pertentangan berkepanjangan, kamu bisa membuat batasan yang sehat atau minta pihak lain untuk meluruskan masalah, ya. 


2. Rangkai ulang pikiran dan berempati

Faktanya, kedekatan emosional antara anggota keluarga memiliki peran utama dalam mengembangkan hubungan yang sehat. Meskipun demikian  ada kalanya kedekatan emosional tersebut terhambat karena perbedaan tertentu. Misalnya kamu dan orangtua memiliki perbedaan prinsip dan nilai-nilai penting yang dipegang teguh dalam hidup. Oleh sebab ketidaksesuaian tersebut,  akhirnya membuat hubungan menjadi canggung.Maka agar hubungan tersebut tidak semakin renggang, kamu bisa merangkai ulang pikiran dengan lebih berempati. Seperti  dibanding menghakimi, mulailah terima kenyataan bahwa kamu dan orangtua tumbuh dalam generasi berbeda. Yang mana sudah jelas, kebiasaan, norma sosial, pemahaman teknologi, hingga pola pengasuhan yang terapkan juga berbeda dengan situasi saat ini.             


3. Tetap tenang dan hindari bereaksi berlebihan

Memiliki perbedaan nilai-nilai serta pandangan hidup  dengan orangtua memang menjadi hal yang tidak mudah. Apalagi jika situasinya kamu terpojok atau pendapat kamu sering tidak didengarkan. Tetapi meskipun demikian, cobalah untuk tetap tenang dan jangan bereaksi berlebihan. Sebab alih-alih membaik, reaksi berlebihan hanya akan memperkeruh suasana.Tetapi perlu dibedakan, bersikap tenang bukan berarti kamu harus selalu sepakat dan menyimpan emosi negatif terus-menerus. Kamu boleh menyampaikan pendapat atau negoisasi dengan orang tua secara sopan mengenai situasi yang terjadi. Misalnya tentang keluh kesan yang selama ini kamu rasakan, dsb. Di sisi lain, kamu bisa refleksi dan memperbaiki diri jika ternyata kesalahan ada di diri kamu.

Baca Juga : 3 Rekomendasi GPU Murah yang Sudah GDDR5, Mulai Rp300 Ribuan!

4. Tetap berhubungan secara teratur dengan orangtua

Terakhir, tetap berhubungan secara teratur dan menghargai orangtua juga menjadi kiat penting untuk memperbaiki hubungan emosinal dengan mereka. Sebab meskipun mungkin nilai-nilai hidup atau pola asuh yang mereka terapkan tidak sejalan dengan prinsip kamu, tetap saja mereka adalah orang yang paling berjasa. Mulai dari membesarkan dan mendidik kamu hingga dewasa, dsb.Sehingga dengan berhubungan dan berkomunikasi secara teratur, ini akan memperkokoh fondasi kedekatan satu sama lain yang mana berpotensi meningkatkan kualitas hubungan dengan orangtua pula. Di sisi lain ketika kamu terbuka untuk bercerita, bukan tidak mungkin orangtua kamu akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang hal-hal yang membuat kamu sedih, kecewa, atau bahagia.Wajar rasanya jika kamu memiliki perbedaan dengan orangtua. Terlebih kalian tumbuh dalam generasi yang berbeda. Sehingga mindset, kebiasaan, dan nilai-nilai kehidupan yang dianut pun terkadang juga memiliki perbedaan. Tetapi jika perbedaan tersebut memicu renggangnya hubungan emosional, maka segera perbaiki dengan cara yang sehat. Misalnya berbicara dengan orangtua tentang hal-hal yang membuat kamu tidak nyaman. - DominoQQ

0 comments:

Post a Comment

 
Copyright © -2012 INFO UNIK All Rights Reserved | Template Design by Favorite Blogger Templates | Blogger Tips and Tricks
close
Banner iklan disini