UMR Rendah?, Kenali 10 UMR Terendah di Indonesia 2023 - INFO UNIK UMR Rendah?, Kenali 10 UMR Terendah di Indonesia 2023 | INFO UNIK

UMR Rendah?, Kenali 10 UMR Terendah di Indonesia 2023

Monday, August 28, 2023

 UMR adalah upah minimum bulanan yang diberikan pemberi kerja kepada pekerjanya di setiap daerah. Istilah UMR (Upah Minimum Regional) sebenarnya sudah tidak dipakai lagi sejak Keputusan Menakertrans Nomor 226 Tahun 2000 yang mengubahnya menjadi Upah Minimum Provinsi (UMP) dan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK). Namun, masyarakat sudah lebih akrab dengan istilah UMR untuk dipakai sehari-hari.

Upah minimum setiap daerah biasanya diperbarui oleh Dewan Pengupahan Daerah (DPD) setiap tahunnya dengan mempertimbangkan tingkat ekonomi dan indeks harga konsumsi daerah. Pada 2023, UMR tertinggi di Indonesia dipegang oleh Kabupaten Karawang dengan Rp5.176.179.

Sedangkan UMR terendah 2023 di Indonesia dimiliki oleh Kabupaten Banjarnegara dengan Rp1.958.169. Kabupaten/kota di Daerah Istimewa Yogyakarta yang sering dinilai memiliki upah minimum terendah se-Indonesia ternyata sudah tidak masuk dalam daftar ini. Lantas, daerah mana saja yang termasuk? Simak selengkapnya di bawah ini.klik


1. Kabupaten Banjarnegara (Rp1.958.169)

UMR terendah nomor satu di Indonesia tahun 2023 dipegang oleh Kabupaten Banjarnegara yang terletak di Provinsi Jawa Tengah. Kabupaten Banjarnegara berbatasan langsung dengan Kabupaten Pekalongan dan Kabupaten Batang di sebelah utara serta Kabupaten Kebumen di sebelah selatan.

UMR Kabupaten Banjarnegara pada 2023 adalah sebesar Rp1.958.169. Jika dilihat dari sektor ekonominya, Kabupaten Banjarnegara mengandalkan sektor pariwisata dan perdagangan


2. Kabupaten Wonogiri (Rp1.968.448)

Kabupaten Wonogiri menjadi daerah dengan UMR terendah 2023 kedua dengan Rp1.968.448, lebih tinggi Rp10 ribu dibanding Kabupaten Banjarnegara. Kabupaten Wonogiri terletak di selatan Pulau Jawa yang langsung berbatasan dengan bibir pantai selatan.

Kabupaten Wonogiri juga berbatasan langsung dengan Kabupaten Gunungkidul di sisi barat dan Provinsi Jawa Timur di sisi timur. Kabupaten Wonogiri mengandalkan sektor pertanian, perkebunan, dan industri untuk mendukung perekonomian wilayahnya.


3. Kabupaten Sragen (Rp1.969.569)

Kabupaten Sragen memiliki UMR atau UMK pada tahun 2023 sebesar Rp1.969.569. Kabupaten Sragen merupakan bagian dari Solo Raya, Jawa Tengah yang terletak 30 km sebelah timur Kota Surakarta. Kabupaten Sragen dikenal sebagai Bumi Sukowati,SahabatQQ yaitu nama yang dipakai sejak zaman Kasunanan Surakarta. 


4. Kota Banjar (Rp1.998.119)

Bergeser ke Jawa Barat, kabupaten/kota dengan UMR terendah 2023 berikutnya adalah Kota Banjar, Jawa Barat. Kota Banjar memiliki UMR tahun 2023 sebesar Rp1.998.119.

Kota Banjar terletak di perbatasan sebelum Jawa Tengah, tepatnya bersebelahan dengan Kabupaten Cilacap. Tidak heran kalau Kota Banjar sering disebut "Gerbangnya Jawa Barat".

Kota yang berpenduduk sekitar 205.579 pada 2021 ini merupakan daerah otonom baru hasil pemekaran Kabupaten Ciamis. Kota Banjar baru diresmikan pada 21 Februari 2002.


5. Kabupaten Kuningan (Rp2.010.734)

Masih dari Jawa Barat, Kabupaten Kuningan masuk dalam kategori UMR terendah 2023, yaitu sebesar Rp2.010.734. Angka ini berdasarkan Keputusan Gubernur Jawa Barat No.561.7/Kep.776-Kesra/2022.

Untuk diketahui, Kabupaten Kuningan terletak di antara Kabupaten Cirebon (utara), Kabupaten Brebes (timur), Kabupaten Ciamis (selatan), dan Kabupaten Majalengka (barat).

Jika kamu pernah belajar sejarah di bangku sekolah tentang Perundingan Linggarjati, di Kuningan lah tempat dilaksanakannya perundingan tersebut. Sektor ekonomi utama di Kabupaten Kuningan didominasi oleh sektor pertanian dan perdagangan. Keduanya menyerap paling banyak tenaga kerja di sana.


6. Kabupaten Rembang (Rp2.015.927)

UMR terendah 2023 yang keenam adalah Kabupaten Rembang, Jawa Tengah dengan besaran Rp2.015.927. Kabupaten Rembang berbatasan dengan Kabupaten Tuban, Jawa Timur di sisi timur dan Blora di sisi selatan.

Sektor ekonomi Kabupaten Rembang disokong oleh sektor pertanian, perkebunan, hingga industri batik, kuningan, dan makanan.


7. Kabupaten Pangandaran (Rp2.018.389)

Kabupaten Pangandaran memiliki upah minimum pada 2023 senilai Rp2.018.389, terendah ketujuh se-Indonesia. Kabupaten Pangandaran berbatasan langsung dengan Kabupaten Ciamis di utara dan Kabupaten Cilacap di sisi timur. Kabupaten ini terletak di sisi paling tenggara Provinsi Jawa Barat dan merupakan pemekaran dari Kabupaten Ciamis.


8. Kabupaten Brebes (Rp2.018.836)

UMR terendah 2023 yang kedelapan adalah Kabupaten Brebes, Jawa Tengah dengan nilai Rp2.018.836, hanya selisih Rp547 dari Kabupaten Pangandaran. Kabupaten Brebes merupakan kabupaten dengan jumlah penduduk paling banyak di Jawa Tengah, yaitu 1.978.759 jiwa pada 2021.

Sektor ekonomi Kabupaten Brebes didominasi oleh sektor pertanian, perkebunan, peternakan, kehutanan, hingga perikanan dan pertambangan.


9. Kabupaten Ciamis (Rp2.021.657)

Kabupaten Ciamis, Jawa Barat memiliki upah minimum tahun 2023 sebesar Rp2.021.657. Kabupaten Ciamis terletak di bagian tenggara Jawa Barat yang berbatasan dengan Kabupaten Pangandaran di sisi selatan.

Kabupaten Ciamis mengalami pemekaran,Agen Domino99 Dan Poker Terpecaya di antaranya menjadi Kota Banjar dan Kabupaten Pangandaran. 


10. Kabupaten Temanggung (Rp2.027.569)

UMR terendah 2023 yang terakhir atau yang tertinggi di antara daftar ini adalah Kabupaten Temanggung, yaitu sebesar Rp2.027.569. Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah memiliki penduduk sekitar 799.764 jiwa pada 2022. Kabupaten Temanggung juga mengandalkan sektor pertanian dan industri untuk menyokong perekonomian daerah.

Demikianlah daftar 10 UMR terendah di Indonesia tahun 2023. Kesepuluh kabupaten/kota ini berasal dari Jawa Barat dan Jawa Tengah. Ada daerah asalmu?infounik

0 comments:

Post a Comment

 
Copyright © -2012 INFO UNIK All Rights Reserved | Template Design by Favorite Blogger Templates | Blogger Tips and Tricks
close
Banner iklan disini